BUDAYA Melayu merupakan salah satu bentuk kebudayaan yang hingga kini masih tetap bertahan. Meskipun masih tetap bertahan, tetapi haruslah diakui masih banyak yang belum mengenal secara utuh dan mendalam tentang apa dan bagaimana bentuk budaya Melayu itu. …
Selengkapnya »Seni & Budaya
We Ar{t}e Here, Pameran Lukisan di Tembi
PRESS RELEASE Pembukaan pameran dilakukan Jumat. 1 Juni 2018, pkl. 19.30 di Tembi Rumah Budaya, jl. Parangtritis Km 8,5, Tembi, Timbulharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta. Menyajikan karya 12 perupa dari tiga kota. Dua belas perupa tiga wilayah kultural …
Selengkapnya »Islam, Wayang dan Indonesia
SEJARAH perkembangan Islam di Indonesia, khususnya di Jawa, tidak bisa dilepaskan dari awal mula kemunculan wayang kulit di tengah-tengah bentuk kesenian tradisional yang telah ada. Karena lahir dan perkembangan bentuk kesenian wayang kulit ini hampir bersamaan dengan …
Selengkapnya »Kepada Hujan di Sastra Bulan Purnama
Antologi puisi yang diberi judul ‘Kepada Hujan Di Bulan Purnama’ akan diluncurkan di Sastra Bulan Purnama edisi 80, Jumat, 4 Mei 2018 pukul 19.30 di Tembi Rumah Budaya, jl. Parangtritis Km 8,5, Tembi, Timbulharjo, Sewon, Bantul, Yogyakarta. …
Selengkapnya »Jadwal Dimajukan, Festival Budaya Isen Mulang 2018 Dijamin Tetap Meriah
Jadwal Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) dimajukan. Awalnya, even ini akan dihelat 19-24 Mei. Namun, diganti menjadi 2-6 Mei. Alasannya, penyelenggara tidak ingin mengganggu ketenangan Bulan Suci Ramadhan. Namun, aneka kegiatan yang akan dipusatkan di Kabupaten Kapuas, …
Selengkapnya »Meningkatkan Pendidikan Perkuat Kebudayaan
KETIKA bangsa Tionghoa ingin hidup tenang, mereka membangun tembok Cina yang sangat tinggi besar dan panjang. Mereka berkeyakinan tidak akan ada orang yang sanggup menerobosnya karena tinggi sekali. Akan tetapi 100 tahun kemudian setelah tembok selesai dibangun, …
Selengkapnya »Senggama Semesta di Gunung Kemukus dan Candi Sukuh Pemaknaan Teologi Pembebasan Lewat Legenda Asmara Suci (4)
Oleh: KRT Suryanto Sastroatmojo MAKA, sebelum Prabu Brawijaya akhirnya melakukan mokhsa, beliaub akan berkunjung ke Pulau Bali, untuk suatu perjalanan ziarah yang beliau anggap sebagai “jelajah atas negeri yang masih tetap mengleluri adat istiadat leluhur asli”. Untuk …
Selengkapnya »