Senin , 9 Desember 2024
Ilustrasi (Foto. net)

PROGRAM EDUKASI DASAR PANCASILA & CINTA NKRI

Penyerahan bantuan Piranti Pendidikan Peta Indonesia Interaktif dan Globe Interaktif, bertempat di Aula Kecamatan Jetis Kota Yogyakarta Rabu 2 September 2020. Dilema situasi pendidikan di masa pandemi adalah..antara PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) dengan kemungkinan pilihan tatap muka dengan membuka sekolah. PJJ banyak masalah teknis, sedangkan membuka sekolah masih riskan.
Apa yang terjadi saat ini bagi anak anak siswa sekolah di usia dasar sd 10 tahun.
Kalau mereka bisa bilang akan dikatakan Kid Stress kondisi yg menekan anak-anak setelah 6 bulan tidak bermain dan tidak berinteraksi langsung dengan Guru.
Baik Mendikbud maupun Sekjen PBB menyebutnya sebagai ancaman Loss Generation
Akan terjadi hilangnya generasi ketika di usia dini tidak mendapatkan asupan dasar berupa kegembiraan bermain dan kasih sayang. Memory dasar internalnya BLANK, dan tanpa aktivasi apapun. Padahal pembangunan dasar karakter, termasuk Life Skill dimulai dengan mengaktivasi memory dasar internalnya.

Pembangunan karakter dan Life Skill ini diproses melalui 4.prinsip dasar aktivasi yaitu :

1. Aktivasi Kesadaran Jati diri & Posisi
Yaitu mengenali diri: siapakah aku who am I dan memahami keberadaan (posisi) , di mana saat ini aku berada..

2. Aktivasi kemampuan Syukur, atas hal positif yg disandang dirasa serta kebaikan kebaikan yang mengitarinya.

3. Aktivasi Semangat ber cita cita tinggi, baik sebagai pribadi maupun sebagai warga bangsa NKRI, dan

Simak juga:  Ancaman

4. Aktivasi Benih benih kerelaan berbagi atau bergotong royong dalam ukuran yang paling sederhana.

Tugas Pendidikan Kita bersama adalah bagaimana 4 prinsip dasar mengaktivasi memory internal diformat dalam narasi dan literasi serta bahasa yang paling atau sangat sederhana.
Adapun cara paling sederhana untuk membahasakan sehingga mudah dimengerti oleh anak anak usia dini adalah dengan menggunakan PIRANTI PENDIDIKAN yang mudah dilihat, disentuh/digerakan didengar, dipandang dan dibaca sesuai jenjang kemampuannya.
Maka pada kesempatan inilah kami memperkenalkan Piranti yang memuat edukasi BACA/PANDANG— TULIS/GERAK— DENGAR— TUTUR—dann HITUNG (NUMERASI), dalam satu kesatuan media yang disebut
PETA INDONESIA INTERAKTIF

Piranti atau alat peraga berupa PETA INDONESIA INTERAKTIF (PII), adalah sebuah karya inovatif anak bangsa yang tinggal di Yogya.
Alat ini diciptakan melalui sebuah proses yang cukup panjang di mana secara konten telah dibedah bersama P4.TK IPS Kemendikbud di Malang.
PII adalah sebuah alat bermain dalam kacamata anak anak mulai PAUD TK SD SMP…
Alat bermain ini memiliki implikasi pedagogis yaitu bagaimana mengenalkan NKRI secara mudah, dalam respond sekali pandang menantang untuk mencoba dalam suasana bermain.
Kami berharap bahwa dengan terobosan ini bisa menjadi inovasi metodologis bagi pembelajaran siswa siswa khususnya dalam suasana pandemi yang sangat membutuhkan vasiasi cara belajar.

Simak juga:  Diskusi Kebangsaan XXIV: Perlu Ketegasan Demokrasi Pancasila Itu Seperti Apa

Acara hari ini adalah acara PENGENALAN dan sekaligus Penyerahan bantuan PIRANTI PENDIDIKAN oleh dan dari :
KONSORSIUM KOLABORASI FASILITASI DALAM PROGRAM EDUKASI DASAR PANCASILA & CINTA NKRI

Konsorsium Kolaborasi ini terdiri atas :

1. Pusat Studi Pancasila Universitas Pembangunan Nasional (UPN) VETERAN Yogyakarta
Berperan sebagai fasilitator Pelatihan pendalaman nilai nilai Pancasila dan bela negara NKRI, bagi semua pihak yang terlibat dalam Program
EDUKASI DASAR PANCASILA dan CINTA NKRI SEJAK USIA DINI

2. Laboratorium Instrumentasi Edukasi Dasar Pancasila Yogyakarta
Berfungsi sebagai sistim pendukung penyediaan piranti Peta Indonesia Interaktif dan pelatihan praktek penggunaan piranti ybs.

3. Institut Seni Indonesia (ISI)..berkontribusi dalam pelibatan mahasiswa untuk pendampingan edukasi baik guru dan siswa dalam pendekatan relasi budaya.

4. Yayasan Benih.Baik.com
Berperan sebagai fasilitator Gotong Royong dalam penggalangan dana untuk pengadaan piranti pendidikan yang berupa Peta Indonesia Interaktif dan Globe Interaktif.

5. Para Mahasiswa khususnya mahasiswa UPN VETERAN Yogyakarta, Institut Seni Indonesia. Yogyakarta dan mahasiswa kampus lain berperan terlibat dalam tindak lanjut pendampingan edukasi dalam format TOT (Training For Trainers) bagi pemuda Karang Taruna setempat.

TERIMA KASIH
SALAM PANCASILA

******
Yogyakarta. 2 September 2020

FX. Harry Cahya
Kepala LABORATORIUM INSTRUMENTASI EDUKASI DASAR PANCASILA YOGYAKARTA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *